BAB I
PENDAHULUAN
A. LatarBelakang
Model pembelajaran atau desain pembelajaran dapat dimaknai dari berbagai sudut pandang, misalnya sebagai disiplin, sebagai ilmu, sebagai system, dan sebagai proses.Sebagai disiplin, desain pembelajaran membahas sebagai penelitian dan teori tentang strategi serta proses pengembangan pembelajaran dan pelaksanaannya. Sebaga iilmu, desain pembelajaran merupakanilmu untuk menciptakan spesifikasi pengembangan, pelaksanaan, penilaian, serta penegelolaan situasi yang memberikan fasilitas pelayanan pembelajaran dalam skala makro dan mikro untuk berbagaimatapelajaran pada berbagai tingkatan kompleksitas.Sebagi system, desain pembelajaran merupakan pengembangan system dan system pelaksanaannya termasuk sarana serta prosedur untuk meningkatkan mutu belajar.
Sementara desain pembelajaran sebagai proses menurut syaiful segala (2005:136) adalah pengembangan pengajaran secara sistematik yang digunakan secara khusus teori-teori pembelajaran untuk menjamin kualitas pembelajaran harus sesuai dengan konsep pendidikan dan pembelajaran yang dianut dalam kurikulum yang digunakan
Desain pembelajaran atau model pembelajaran adalah praktek penyusunan media teknologi. Komunikasi dani siuntuk membantu agar dapat terjadi transfer pengetahuan secara efektif antara guru dan peserta didik. Proses ini berisi penentuan status awal dari pemahaman pesrta didik, perumusan tujuan pembelajaran, dan merancang “perlakuan” berbasis media untuk membantu terjadinya transisi. Idealnya proses ini berdasar pada informasi dari teori belajar yang sudah teruji secara pendagogis dan dapat terjadi hanya pada siswa. Dipandu oleh guru, atau dalam latar berbasis komunitas.
Dalam desain pembelajaran dikenal beberapa model yang dikemukakan oleh paraahli. Dalam hal ini penulis akan membahas menurut Heinich, molenda, Russell dan smaldino.
B. Rumusanmasalah
1. Bagaimana model pembelajaran menurut Heinich, molenda, Russell dan smaldino?
BAB II
PEMBAHASAN
Heinch, molenda, Russell dan smaldino (1999) hadir kelas model berorientasi pengembangan instruksional mereka, menjamin, dalam apa yang saat ini teks perguruan tinggi yang paling banyak diadopsi pada media instruksional dan teknologi bagi para guru saat ini dan masa depan. Sementara beberapa mungkin berpendapat itu adalah bukan model pengembangan yang lengkap atau formal instruksional, guru dapat dengan mudah mengidentifikasi dengan proses perencanaan yang sistematis menggambarkan dan cocok untuk realitas k-12kelas.
ASSURE adalah singkatan dari:Menganalisis Pelajar
Bertumpu Pada Bahan Obyektif
Pilih Media Dan Bahan
Memanfaatkan Media Dan Bahan
Membutuhkan Partisipasi Pembelajaran Dari Pendidik
Perlu Ada Evaluasi Serta Revisi
Para peserta didik untuk menganalisis mengakui pentingnya menentukan karakteristik masuknya peserta didik. Heinich, molenda, Russell dan smaldino hati-hati guru tentang kelayakan menganalisis semua atribut pembelajar. Mereka berpendapat bahwa hanya dipilih 'karakteristik umum dan dipilih kompetensi entri tertentu diperiksa. Mereka juga menyarankan bahwa 'gaya belajar' dianggap, tetapi mengakui masalah mendefinisikan dan mengukur karakteristik ini.
Langkah kedua mereka, S, menyatakan tujuan, tahapan ketika menentukan tujuan pembelajaran baik berdasarkan buku atau kurikulum. Tujuan pembelajaran akan menginformasikan apakah yang sudah dipelajari anak dari pengajaran yang dijalankan. Menyatakan tujuan harus difokuskan kepada pengetahuan, kemahiran, dan sikap yang baru untuk dipelajari. (Format-ABCD mewakili penonton, perilaku, kondisi, dan gelar mereka menyarankan untuk menulis tujuan lengkap mudah diingat dan diterapkan.) S kedua dalam model mereka, media dan bahan seletect, mengakui bahwa Kebanyakan guru memiliki sedikit waktu untuk merancang dan mengembangkan bahan mereka sendiri. Namun, penulis tidak mendiskusikan pilihan memodifikasi bahan yang ada dan menunjukkan bahwa pembangunan yang asli kadang-kadang mungkin. Prosedur dan kriteria yang mereka hadir untuk memilih media dan bahan memberikan panduan berguna untuk guru dan guru-guru membantu dalam melakukan tugas itu.
U, dari memanfaat kan media dan langkah bahan, dalam model mereka menggambarkan bagaimana guru perlu merencanakan untuk memanfaatkan media yang dipilih dan bahan-bahan dalam kelas. Saran praktis yang mereka tawarkan mengakui realitas kelas yang paling amerika dan kenyataan bahwa guru memainkan peran sentral dalam memberikan instruksi Mose membutuhkan partisipasi peserta didik,
Langkah dalam model menjamin menekankan pentingnya menjaga peserta didik secara aktif terlibat. Peranumpan balik dan praktek juga dijelaskan. Sementara satu mungkin bertanya mengapa partisipasi peserta didik yang dipilih dan di atas pertimbangan desain lain dan diangkat kelangkah dalam model menjamin, Heinich, Moienda, Russell dan Smaldino mempertimbangkan saya, untuk menjadi penting. Langkah terakhir dalam model mereka, E untuk mengevaluasi dan merevisi, dalam kenyataan dua langkah: mengevaluasi dan merevisi. Mereka membahas pentingnya mengevaluasi gambaran keseluruhan "untuk menjamin pencapaian pelajar baik tujuan dan kelayakan dari proses pembelajaran itu sendiri. Revisi kemudian direncanakan didasarkan pada perbedaan antara hasil yang diharapkan dan aktual dan kekurangan yang dicatat dari media, metode atau materi.
Meskipun Heinich, Molenda, Russell dan model Smaldino berfokus pada media dan pemilihan bahan dan pemanfaatan, berbeda dengan pandangan yang lebih luas dari proses ID,yang banyak menawarkan guru kelas. Hubungan langkah untuk lingkungan otentik dan panduan praktis dan struktur membuatnya mudah untuk memahami dan menerapkan. Selanjutnya, teks ditulis dengan baik dan menyertai CD-ROM dan situs Web adalah sumberyang paling bagus untuk mengajar, zeachers dasar-dasar prosesID.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
ASSURE adalah singkatan dari: menganalisis pelajar, bertumpu pada bahan obyektif, Pilih media dan bahan, Memanfaat kan media dan bahan, Membutuhkan, partisipasi pembelajaran dari pendidik, perlu ada evaluasi serta revisi
Heinich, molenda, Russell dan smaldino, guru harus hati-hati tentang kelayakan menganalisis semua atribut pembelajar. Mereka berpendapat bahwa hanya dipilih 'karakteristik umum dan dipilih kompetensi entri tertentu diperiksa. Mereka juga menyarankan bahwa 'gaya belajar' dianggap, tetapi mengakui masalah mendefinisikan dan mengukur karakteristik.
MeskipunHeinich, Molenda, Russelldan modelSmaldino berfokus pada media dan pemilihan bahan dan pemanfaatan, berbeda dengan pandangan yang lebih luas dari proses ID, yang banyak menawarkan guru kelas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar